Sepertinya bukan rejekinya Sevilla untuk berlaga di Liga Champions, kontras dengan enam trofi Liga Europa yang sudah mereka rebut sepanjang sejarah dan berjejer di lemari pialanya. Laga keenam penyisihan grup nanti malam akan jadi penentuan.
Sevilla akan berusaha membalikkan “kutukan sejarah” yang membayangi mereka sejak lama, berusaha agar lolos ke babak 16 besar Champions League dan kemudian berhasil melaju jauh di kompetisi ini.
Sudah delapan kali Sevilla bermain di level teratas kompetisi Eropa ini dan maksimal melaju ke perempat final sebanyak dua kali, pada musim pertamanya tahun 1958 saat kompetisi ini masih bernama Piala Eropa sebelum dihentikan Real Madrid, dan tahun 2018 dihentikan oleh Bayern Munchen, juga pada babak delapan besar. Beberapa musim lain dihentikan pada babak 16 besar atau bahkan sebelumnya.
Hal ini kontras dengan fakta bahwa Sevilla merebut trofi Europa League sebanyak enam kali sepanjang sejarah, pada 2006 dan 2007, sebelum tiga kali beruntun di bawah asuhan Unai Emery pada tahun 2014, 2015 dan 2016. Itu terjadi sebelum mereka menaklukkan Inter pada final 2020.
Kini pada musim 2021/22 Sevilla memulai musim barunya di Liga Champions dengan tiga hasil imbang dan satu kekalahan, sebelum menang pada matchday kelima atas tim terlemah, Wolfsburg. Sebagai akibatnya mereka mengisi ranking ketiga Grup G dan akan tandang ke RB Salzburg pada matchday terakhir.
Sevilla butuh tiga poin untuk bisa lolos. Hasil imbang juga bisa tapi dengan syarat Lille sang juara Perancis pada jam yang sama kalah di kandang Wolfsburg di Jerman.
Jika pasukan Julen Lopetegui ini puas bertarung di habitatnya di Liga Europa maka mereka cukup mencari hasil imbang saat tandang ke Salzburg dan berharap Wolfsburg gagal menang atas juara Perancis, Lille.
sumber: Sevilla Tak Beruntung di Liga Champions, Penentuan Lolos 16 Besar Nanti Malam - Berita Bola
source https://gilabola.com/liga-champions/sevilla-tak-beruntung-di-liga-champions-penentuan-lolos-16-besar-nanti-malam/